Sejarah Singkat Togel & Dampak Sosial Perjudian Togel

Togel, atau Toto Gelap, adalah bentuk perjudian yang melibatkan pemilihan angka untuk memenangkan hadiah. Meskipun sering dikaitkan dengan konotasi negatif karena sifat ilegalnya di banyak tempat, lotere (bentuk resmi dari togel) sebenarnya memiliki sejarah panjang dan diatur secara ketat di beberapa negara sebagai sumber pendapatan negara dan hiburan.

 

Sejarah Singkat Togel

 

Asal mula togel sulit dipastikan secara pasti, namun akar lotere modern dapat ditelusuri kembali ke berbagai peradaban kuno. Di Hong Kong, Togel Hong Kong atau Toto Gelap, memiliki jejak sejarah yang panjang sejak masa kolonial pada abad ke-19. Awalnya dioperasikan secara ilegal, namun seiring waktu, pemerintah setempat mulai mengaturnya, menjadikannya salah satu permainan judi yang populer di Asia.

Di Singapura, permainan Toto diperkenalkan secara manual pada 9 Juni 1968 oleh Singapore Pools untuk mengendalikan perjudian ilegal yang meluas. Seiring berjalannya waktu, Toto menjadi permainan online terkomputerisasi dan populer hingga saat ini. Dana yang dihasilkan dari Toto digunakan oleh Singapore Totaliser Board untuk tujuan amal dan berbagai program sosial.

 

Dampak Sosial Perjudian Togel

 

Meskipun lotere yang diatur dapat memberikan kontribusi pendapatan bagi negara, perjudian, termasuk togel ilegal, seringkali membawa dampak sosial yang signifikan. Beberapa dampak negatif yang sering dikaitkan dengan perjudian ilegal adalah:

• Masalah Keuangan: Banyak individu dan keluarga mengalami kesulitan finansial yang parah akibat kecanduan judi, bahkan hingga kehilangan aset berharga.
• Kesenjangan Sosial: Perjudian dapat memperburuk kesenjangan ekonomi, terutama bagi masyarakat marginal yang terjerat dalam harapan palsu untuk mendapatkan kekayaan instan.
• Gangguan Kesehatan Mental: Kecanduan judi dapat menyebabkan stres, depresi, kecemasan, dan masalah kesehatan mental lainnya.
• Kerusakan Hubungan Sosial: Hubungan antar individu dan keluarga bisa renggang akibat masalah keuangan dan perubahan perilaku yang disebabkan oleh kecanduan judi.
• Peningkatan Kriminalitas: Dalam beberapa kasus, judi ilegal dapat memicu tindakan kriminal seperti pencurian atau penipuan untuk mendapatkan modal atau menutupi kerugian.

 

Negara-Negara dengan Perjudian Togel/Lotere yang Legal

 

Meskipun di banyak negara perjudian togel ilegal, beberapa negara melegalkan dan mengaturnya sebagai lotere nasional atau bentuk perjudian lain yang terkontrol. Lotere ini umumnya dioperasikan oleh pemerintah atau badan yang ditunjuk untuk tujuan menghasilkan pendapatan bagi negara atau mendukung program-program publik.

Berikut adalah beberapa negara dan wilayah yang dikenal memiliki perjudian yang legal, termasuk lotere atau bentuk sejenisnya:

Asia:

• Makau (Tiongkok): Dikenal sebagai “Las Vegas-nya Asia”, Makau adalah wilayah administratif khusus Tiongkok yang melegalkan kasino dan merupakan salah satu pusat perjudian terbesar di dunia.
• Singapura: Lotere Toto dioperasikan secara resmi oleh Singapore Pools dan menjadi sumber pendapatan yang signifikan untuk amal dan proyek sosial.
• Filipina: Perjudian diatur oleh Philippine Amusement and Gaming Corporation (PAGCOR) dan lotere nasional juga tersedia.
• Malaysia: Meskipun perjudian online dilarang, ada bentuk perjudian yang legal seperti lotere yang dioperasikan oleh perusahaan resmi.
• Kamboja: Kasino telah menjamur di kota-kota perbatasan, dan meskipun ada larangan perjudian online, praktiknya masih ada. Lotere nasional juga tersedia.
• Laos: Perjudian ilegal di sebagian besar wilayah, tetapi diizinkan di Zona Ekonomi Khusus. Laos juga memiliki lotere nasional.
• Thailand: Saat ini sedang mempertimbangkan untuk melegalkan kasino dan perjudian lebih luas untuk mendorong pariwisata. Lotere yang dikendalikan negara dan pacuan kuda adalah yang saat ini legal.

Eropa:

• Inggris Raya: Memiliki salah satu pasar perjudian terbesar di Eropa, termasuk lotere nasional dan berbagai bentuk perjudian online yang diatur ketat.
• Italia: Perjudian online diatur sejak tahun 2006, menjadikan Italia salah satu negara Eropa pertama yang memperkenalkan kerangka hukum untuk taruhan dan permainan online.
• Malta: Dikenal sebagai pusat lisensi perjudian online dengan berbagai aktivitas perjudian yang dapat dilisensikan.
• Jerman: Perjudian online dilegalkan dan diatur melalui Perjanjian Negara tentang Perjudian pada tahun 2021.
• Prancis: Perjudian diatur di bawah Undang-Undang Perjudian Prancis pada tahun 2010, dengan popularitas poker dan kasino online yang meningkat.
• Swedia: Memiliki salah satu pasar judi online terbesar di Eropa, diawasi oleh Otoritas Perjudian Swedia.
• Irlandia: Industri kasino masih sangat bergantung pada undang-undang lama, namun pemerintah mulai memberlakukan undang-undang baru untuk mengatur industri game.

Australia dan Amerika Utara:

• Australia: Merupakan salah satu negara dengan jumlah penjudi terbanyak di dunia, dengan perjudian online yang sangat populer dan teregulasi di setiap negara bagian.
• Kanada: Lebih dari 75% orang dewasa Kanada pernah berjudi, dengan lotere dan “scratch and win” menjadi permainan populer. Pasar judi online juga teregulasi, terutama di Ontario.
• Amerika Serikat: Lotere tersedia di berbagai negara bagian, dan perjudian online juga semakin dilegalkan di beberapa wilayah.

Penting untuk diingat bahwa legalitas dan regulasi perjudian dapat berbeda-beda secara signifikan antar negara dan bahkan di dalam satu negara (misalnya, antar negara bagian atau provinsi). Meskipun beberapa negara memandang lotere sebagai bentuk hiburan yang sah dan sumber pendapatan, perjudian ilegal tetap menjadi perhatian serius karena dampak negatifnya terhadap individu dan masyarakat.